Seorang anak yang impulsive dapat melakukan kekerasan secara tiba-tiba walaupun si anak mengetahui konsekuensi dari apa yang diperbuatnya namun mereka tidak dapat menahan keinginan mereka untuk bertindak sesuai desakan dalam diri si anak. Penyebab impulsive sering dikarenakan adanya masalah pada mekanisme otak, genetik, kepanikan, pengaruh luar.
Untuk menangani impulsive bisa dilakukan melalui beberapa cara:
1. Ajarkan penundaan, biasanya anak sering mendapatkan apapun yang diinginkannya segera. Maka pembelajaran untuk menunggu atau menunda keinginan mereka adalah pelajaran yang sangat berharga.
2. Ajarkan anak untuk memotivasi diri sendiri. Misalkan si anak kita beri tantangan untuk tidak memakan permen sebelum makan malam maka kita ajarkan anak agar mengucapkan "Saya bisa menunggu makan permen setelah makan malam"
3. Bantuan Profesional
Untuk menangani impulsive bisa dilakukan melalui beberapa cara:
1. Ajarkan penundaan, biasanya anak sering mendapatkan apapun yang diinginkannya segera. Maka pembelajaran untuk menunggu atau menunda keinginan mereka adalah pelajaran yang sangat berharga.
2. Ajarkan anak untuk memotivasi diri sendiri. Misalkan si anak kita beri tantangan untuk tidak memakan permen sebelum makan malam maka kita ajarkan anak agar mengucapkan "Saya bisa menunggu makan permen setelah makan malam"
3. Bantuan Profesional